TABANAN, LIPUTANINFOWARGA.COM – Komandan Kodim (Dandim) 1619/Tabanan, Letkol Inf Trijuang Danarjati, S.A.P., M.I.P., pada Kamis Sore (6/11/2025) turun langsung ke Desa Petiga, Kecamatan Marga, untuk meninjau lahan yang telah disiapkan sebagai lokasi pembangunan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Peninjauan ini menandai langkah konkret jajaran TNI AD di Tabanan dalam memastikan program peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat pedesaan berjalan efektif dan tepat sasaran.
Kegiatan utama yang dilaksanakan adalah peninjauan langsung kondisi fisik dan kelayakan lahan yang akan menjadi titik sentral pembangunan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). KDMP sendiri merupakan inisiatif strategis dari program pemerintah pusat melalui TNI AD yang bertujuan untuk menciptakan wadah ekonomi berbasis gotong royong bagi masyarakat desa.
Peninjauan dipimpin oleh Letkol Inf Trijuang Danarjati, S.A.P., M.I.P., selaku Dandim 1619/Tabanan. Ia didampingi oleh Danramil 1619-06/Marga, Perbekel (Kepala Desa), serta perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat. Keterlibatan berbagai pihak ini menunjukkan adanya sinergi yang kuat antara unsur TNI, pemerintah daerah, dan komunitas lokal dalam mendukung realisasi program ini.
Lokasi spesifik peninjauan adalah lahan yang berlokasi di Desa Petiga, Kecamatan Marga, Tabanan. Desa ini dipilih sebagai salah satu titik fokus implementasi program KDMP, yang diharapkan menjadi model kemandirian ekonomi.
Peninjauan lapangan ini dilaksanakan pada Kamis Sore, 6 November 2025, memastikan semua informasi yang didapatkan adalah aktual dan segera dapat ditindaklanjuti.
Dandim Trijuang Danarjati menegaskan bahwa peninjauan ini dilakukan bukan sekadar formalitas, melainkan langkah awal yang penting untuk menjamin pembangunan berjalan efektif dan tepat sasaran.
"Koperasi Desa Merah Putih ini akan menjadi wadah ekonomi masyarakat untuk dikelola bersama, sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan warga desa. Kami harus memastikan kondisi dan kelayakan lahan sesuai dengan kriteria dan kebutuhan pelaksanaan program," ujar Dandim di lokasi.
Latar belakang dari kegiatan ini adalah dukungan nyata jajaran Kodim 1619/Tabanan terhadap program pemerintah pusat untuk memperkuat ekonomi lokal berbasis kerakyatan. KDMP dirancang untuk menjadi milik bersama guna membangun kemandirian ekonomi desa.
Dandim Trijuang Danarjati menyatakan pihaknya akan terus berkoordinasi secara intensif dengan pemerintah desa dan instansi terkait untuk mempercepat proses administrasi dan teknis yang diperlukan. Harapannya, pembangunan dapat segera dimulai.
"Kami harap dukungan dari seluruh pihak, baik pemerintah desa, tokoh masyarakat, maupun warga, agar pelaksanaan program ini berjalan lancar. KDMP bukan hanya milik TNI, tapi milik kita semua," tambahnya, menekankan aspek gotong royong dan kepemilikan bersama.
Dengan adanya langkah ini, pembangunan KDMP di Desa Petiga diharapkan dapat segera terealisasi, menjadi contoh keberhasilan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya penguatan ekonomi desa. (*)

