 |
| Wakil Ketua Komisi II DPRD Tabanan, I Made Muskadana, mendampingi Dinas PU Tabanan meninjau lokasi jalan penghubung Banjar Dukuh Pulu Kelod–Mambang Celuk Kelod sepanjang 3 kilometer yang rencananya akan diperbaiki dengan hotmix. |
TABANAN, LIPUTANINFOWARGA.COM – Komitmen Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., untuk mewujudkan pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa kembali ditegaskan melalui program perbaikan infrastruktur jalan. Pemerintah Kabupaten Tabanan memastikan bahwa ruas jalan penghubung antara Banjar (Br.) Dukuh Pulu Kelod dengan Mambang Celuk Kelod di Desa Mambang, Kecamatan Selemadeg Timur, akan diperbaiki total dengan pengaspalan hotmix pada tahun anggaran 2026.
Ruas jalan sepanjang tiga kilometer dengan lebar tiga meter tersebut merupakan jalur vital penghubung antarbanjar yang selama ini kondisinya rusak cukup parah. Kerusakan itu berdampak pada terganggunya aktivitas ekonomi masyarakat, terutama dalam mengangkut hasil pertanian dan mobilitas warga sehari-hari.
Menindaklanjuti arahan Bupati Sanjaya, Dinas PUPRPKP Kabupaten Tabanan telah menurunkan petugas untuk melakukan pengecekan teknis di lapangan. Dalam kegiatan tersebut, Anggota DPRD Tabanan sekaligus Wakil Ketua Komisi II, I Made Muskadana, S.Sos turut mendampingi tim Dinas PU sebagai bentuk dukungan dan pengawalan aspirasi masyarakat.
Komitmen perbaikan ini ditegaskan oleh Anggota DPRD Tabanan sekaligus Wakil Ketua Komisi II, I Made Muskadana, S.Sos, yang meninjau langsung lokasi pada Selasa, 28 Oktober 2025. Perbaikan jalan ini dinilai krusial untuk memperlancar roda perekonomian masyarakat di kedua banjar tersebut.
Made Muskadana menjelaskan bahwa aspirasi perbaikan infrastruktur jalan ini pertama kali ia terima saat melaksanakan kegiatan reses di tahun 2023. Menindaklanjuti permintaan masyarakat, sebagai Anggota DPRD, ia merasa berkewajiban memfasilitasi dan mengkoordinasikan usulan tersebut dengan Pemerintah Kabupaten Tabanan.
Jalan yang akan diperbaiki memiliki panjang total 3 kilometer dengan lebar 3 meter. Kondisi kerusakan yang ada selama ini menghambat mobilitas warga, khususnya dalam distribusi hasil pertanian dan kegiatan ekonomi sehari-hari.
Dengan peningkatan kualitas jalan menjadi hotmix, diharapkan akses transportasi akan lebih mulus, waktu tempuh lebih singkat, dan biaya operasional dapat berkurang, yang pada akhirnya akan mendongkrak perekonomian lokal.
Untuk mematangkan rencana tersebut, pada hari ini, Made Muskadana mendampingi Perwakilan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tabanan. Perwakilan Dinas PU, yang terdiri dari Nengah Pandu, Suyadnya, dan Giri, meninjau langsung jalur yang akan diperbaiki. Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan data teknis di lapangan sesuai dengan rencana penganggaran.
Kegiatan peninjauan juga didampingi oleh aparat desa setempat, yaitu Kepala Wilayah (Kawil) Mambang Celuk Kelod I Wayan Suwadana dan Kawil Dukuh Pulu Kelod I Wayan Andre Sanjaya. Keterlibatan langsung aparat desa menunjukkan dukungan penuh dari tingkat bawah terhadap program perbaikan infrastruktur ini.
Muskadana menambahkan bahwa realisasi anggaran untuk proyek perbaikan jalan ini sudah disepakati untuk dialokasikan melalui Anggaran Induk Tahun 2026. Ia memastikan akan terus memantau proses perencanaan hingga pelaksanaannya agar berjalan tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Selain perbaikan jalan, Muskadana juga menyebutkan komitmennya untuk memfasilitasi perbaikan infrastruktur penunjang lainnya, seperti senderan yang mungkin diperlukan di sepanjang jalur tersebut.
Program perbaikan ini sejalan dengan semangat "Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana", di mana pembangunan infrastruktur desa menjadi salah satu kunci dalam memperkuat perekonomian rakyat di tingkat desa.
Pada kesempatan itu, Made Muskadana juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bupati Tabanan atas peran penting dan dukungan penuh dalam melayani masyarakat melalui perbaikan infrastruktur. Program perbaikan ini menjadi bukti nyata sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam mewujudkan pembangunan yang merata di Kabupaten Tabanan, "pungkasnya. (Tim/Red)